Yang Amat Berhormat Tuan Guru Tan Sri Dato' Bentara Setia Haji Nik Abdul Aziz Nik Mat نئ عبدالعزيز بن نئ مت | |
---|---|
![]() | |
Kepala Menteri Kelantan | |
Masa jabatan 22 Oktober 1990 – 6 Mei 2013 | |
Penguasa monarki | Sultan Ismail Petra Sultan Muhammad V |
Wakil | Ahmad Yaakob |
Ketua Umum PAS | |
Masa jabatan 1990 – 12 Februari 2015 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Desa Pulau Malaka, Kota Bharu, Kelantan, Malaya Britania (sekarang Malaysia) | 10 Januari 1931
Meninggal | 12 Februari 2015 Kampung Pulau Malaka, Kota Bharu, Kelantan, Malaysia | (umur 84)
Partai politik | ![]() |
Suami/istri | Datin Hajjah Tuan Sabariah Binti Tuan Ishak |
Anak | 10 |
![]() ![]() |
Tuan Guru Tan Sri Dato' Bentara Setia Haji Nik Abdul Aziz Bin Nik Mohammad Ali (10 Januari 1931 – 12 Februari 2015, selanjutnya disebut sebagai Nik Aziz) adalah seorang tokoh agama dan tokoh politik oposisi di Malaysia. Ia menjabat sebagai kepala menteri negara bagian Kelantan sejak tahun 1990 hingga 2013. (Jabatan ini dapat dibandingkan dengan gubernur provinsi di Indonesia) Selain itu, ia juga merupakan penasihat spiritual Partai Islam Se-Malaysia (PAS) yang merupakan anggota dari koalisi oposisi Barisan Alternatif) di Malaysia.
Pada tahun 2008, Gerakan Rakyat Anti Korupsi (GERAK) telah menganugerahkannya sebagai kepala menteri yang memiliki catatan paling bersih di Malaysia. Penghargaan itu diberikan untuk menghargai usahanya dalam melawan korupsi ketika ia masih memerintah Kelantan selama hampir 18 tahun.[1]
Pada tahun 2009, ia ditempatkan di antara 50 tokoh Islam berpengaruh di dunia dan terdaftar di dalam buku berjudul "The 500 Most Influential Muslims".[2]